Puisi Cinta | Tentang Rasaku Untukmu

Puisi Cinta | Tentang Rasaku Untukmu

saat kaki telah melepuh, jalan dimataku serasa patah ..

hingga nafasku tak lagi berjiwa , kala udara kepedihan mengisi

paruku tanpa lelah .



kapan detik nafasku ini berhenti berputar , kapan getir ini lelah mencambuk ku ,

padahal aku telah mengiba ,bahkan airmata pun tak lagi kupunya



Kini ku dapati kau dalam lelahnya jiwa..

rentan karena luka..

kau wanita yang mampu kembali mengetarkan isi jiawa, hingga raga...

entah dari mana ku memulai rasa..

semakin lama semakin ku mencinta..

pada sosok wanita yang sangat teristimewa...

kau pengeobat bagi luka..

kau penguat untuk jiwa goyahku...



mungkin TUHAN telah menakdirkan untukku agar bisa mengenalimu..

untuk menjadikanmu pelengkap iman keislamanku...

kini ku tawarkan segala rasa yang kurasa , agar ketenangan dan kebahagiaan ,

dapat kau rasakan tanpa ada lagi, masa lalumu yang selalu mengusik kehidupanmu

kini percayalah padaku..

buka lembaran kehidupan baru denganku..



hingga takdir mampu memisahkan kita, biarlah tidak kesumpurnaan mewarnai hubungan kita,

agar kita bisa melihat, bahwa sesungguhnya perbedaan itu indah..

jika kita mewarnainya dengan cinta..



meskipun aku tahu, segala yang melekat pada dirimu..

itu tak akan menyurutkan betapa besarnya rasa cintaku, padamu...



Kubingkai indah wajahmu

dalam ruang hampa, dingin dan beku

agar dapat kau rasa

cemas hati kini, selimuti pekik lara tak henti



Mari sini, lihatlah..

bingkaimu kuhias dengan sempurna

ketika kau pandang

seperti cermin, tak mau lepas dan terjaga



Ya, lihat baik-baik senyum itu

di tengah getir yang kau rasa, di ruang tak berudara

seperti tertekan ingin keluar

buat segala menjadi nyata



Kini, keluarlah dari pigura

pegang dadamu sendiri

rasakan denyut jantungku

agar kau tahu, ia masih berdetak

setia memberimu rasa..

Cinta...



yakinlah akan kesungguhan hati ini..

bahwa ku ingin kau menjadi..

pelabuhan terakhir yang ku tuju...

siapapun kau..

apapun yang melekat pada dirimu..

ku terima segala yang ada pada dirimu..

ku mampu cintai kekuranganmu..

karna sesungguhnya tak ada manuisa yang sempurna...

begitupun aku dan kau...



Ketika kita bertemu orang yang tepat

untuk dicintai, Ketika kita berada di

tempat pada saat yang tepat, Itulah

kesempatan. Ketika kita bertemu dengan

seseorang yang membuatmu tertarik, Itu

bukan pilihan, itu kesempatan. Bertemu

dalam suatu peristiwa bukanlah

pilihan, Itupun adaah kesempatan.



Bila kita memutuskan untuk mencintai

orang tersebut, Bahkan dengan segala

kekurangannya, Itu bukan kesempatan,

itu adalah pilihan. Ketika kita

memilih bersama dengan seseorang

walaupun apapun yang terjadi, Itu

adalah pilihan. Bahkan ketika kita

menyadari bahwa masih banyak orang

lain Yang lebih menarik, lebih pandai,

lebih kaya daripada pasanganmu Dan

tetap memilih untuk mencintainya,

Itulah pilihan.



Perasaan cinta, simpatik, tertarik,

Datang bagai kesempatan pada kita.

Tetapi cinta sejati yang abadi adalah

pilihan. Pilihan yang kita lakukan.

Berbicara tentang pasangan jiwa,

Ada suatu kutipan dari film yang

Mungkin sangat tepat : "Nasib membawa

kita bersama, tetapi tetap bergantung

pada kita bagaimana membuat semuanya

berhasil" Pasangan jiwa bisa benar-

benar ada. Dan bahkan sangat mungkin

ada seseorang Yang diciptakan hanya

untukmu. Tetapi tetap berpulang padamu

Untuk melakukan pilihan apakah engkau

ingin Melakukan sesuatu untuk

mendapatkannya, atau tidak... Kita

mungkin kebetulan bertemu pasangan

jiwa kita, Tetapi mencintai dan tetap

bersama pasangan jiwa kita, Adalah

pilihan yang harus kita lakukan. Kita

ada di dunia bukan untuk mencari

seseorang yang sempurna untuk dicintai

TETAPI untuk belajar mencintai orang

yang tidak sempurna dengan cara yang

sempurna